-->

10 Alasan Mengapa Tidur Nyenyak Sangat Penting

Alasan pentingnya tidur berkualitas. Tidur nyenyak khususnya di malam hari sangatlah penting bagi kesehatan Anda. Bahkan, khasiatnya sama dengan makan sehat dan berolahraga.

Sayangnya, jadwal aktivitas kerja yang padat kerap mengganggu pola tidur alami kita. Akibatnya, tidurpun berkurang kuantitas dan kualitasnya.

Hati-hati, berbagai masalah bisa menimpa Anda jika tubuh tidak mendapatkan jam istirahat yang memadai.

Alasan Pentingnya Tidur Nyenyak

Alasan Pentingnya Tidur Nyenyak


Kurang tidur atau bobok yang tidak berkualitas bisa membawa efek kurang baik terhadap jasmani.  Nah, berikut ini 10 alasan mengapa tidur yang baik itu penting.

1. Tidur buruk bisa bikin gendut


Kualitas tidur yang buruk sangat terkait dengan penambahan berat badan.

Orang dengan durasi tidur pendek cenderung bertambah berat badannya secara signifikan dibandingkan mereka yang cukup tidur. Bahkan, durasi tidur pendek adalah salah satu faktor risiko paling kuat untuk obesitas.

Dalam satu studi review ekstensif, anak-anak dan orang dewasa dengan durasi tidur pendek lebih mungkin untuk menjadi gemuk.

Efek tidur pada kenaikan berat badan diyakini dimediasi oleh banyak faktor, termasuk hormon dan motivasi untuk berolahraga.

Jika ingin menurunkan berat badan, tingkatkan kualitas tidur Anda.

2. Tidur nyenyak butuh lebih sedikit kalori


Studi menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur memiliki nafsu makan yang lebih besar dan cenderung makan lebih banyak kalori.

Kurang tidur mengganggu fluktuasi harian hormon nafsu makan dan diyakini menyebabkan buruknya regulasi nafsu makan.

Ini termasuk tingkat ghrelin (hormon yang merangsang nafsu makan) yang lebih tinggi, , dan mengurangi kadar leptin (hormon yang menekan nafsu makan).

Tidur Berkualitas

3. Nyenyak tidur bisa meningkatkan konsentrasi dan produktivitas


Tidur penting untuk berbagai aspek fungsi otak, termasuk kognisi, konsentrasi, produktivitas dan kinerja tubuh. Semua ini dipengaruhi secara negatif oleh kebiasaan kurang tidur.

Sebuah studi menemukan bahwa tidur singkat dapat berdampak negatif terhadap beberapa aspek fungsi otak dengan level sama seperti keracunan alkohol.

Di sisi lain, tidur yang nyenyak terbukti meningkatkan keterampilan memecahkan masalah dan meningkatkan kinerja memori anak-anak dan orang dewasa.

4. Tidur berkualitas dapat memaksimalkan kinerja otot


Tidur telah terbukti meningkatkan kinerja atletik.

Dalam sebuah riset terhadap beberapa pemain basket, tidur yang lebih lama terbukti secara signifikan meningkatkan kecepatan, akurasi, waktu reaksi dan kesehatan mental.

Durasi tidur yang kurang juga dikaitkan dengan kinerja latihan yang buruk dan keterbatasan fungsional pada wanita lanjut usia.

Sebuah pengujian pada lebih dari 2.800 wanita menemukan bahwa tidur yang buruk terkait dengan berjalan lambat, kekuatan genggaman yang lemah dan kesulitan melakukan kegiatan independen.


5. Kurang tidur berisiko penyakit jantung dan stroke


Kualitas dan durasi tidur dapat berpengaruh besar pada banyak faktor risiko kesehatan, termasuk penyakit jantung dan stroke.

Peninjauan terhadap 15 penelitian menemukan bahwa orang yang kurang istirahat berisiko jauh lebih besar terkena penyakit jantung atau stroke dibandingkan mereka yang tidur 7–8 jam per malam.

6. Tidur memengaruhi metabolisme glukosa dan risiko diabetes tipe 2


Eksperimental terhadap pembatasan tidur terbukti mempengaruhi gula darah dan mengurangi sensitivitas insulin.

Dalam sebuah penelitian, pria muda yang sehat dibatasi waktu tidurnya hingga empat jam per malam selama enam malam berturut-turut. Hasilnya pemuda tersebut  mengidap gejala prediabetes.

Namun gejala-gejala tersebut teratasi setelah durasi tidur ditingkatkan selama satu minggu.

Kebiasaan tidur yang buruk sangat terkait dengan efek buruk pada gula darah. Mereka yang tidur kurang dari enam jam per malam telah berulang kali menunjukkan peningkatan risiko diabetes tipe 2.

Tidur Nyenyak

7. Kurang tidur bisa Depresi


Masalah kesehatan mental, seperti depresi, sangat terkait dengan gangguan tidur dan kualitas tidur yang buruk. Diperkirakan 90% orang yang depresi sering mengeluh tentang kualitas tidur mereka.

Tidur yang buruk bahkan dikaitkan dengan meningkatnya risiko kematian akibat bunuh diri.

Mereka yang memiliki gangguan tidur seperti insomnia atau apnea sleep obstruktif juga melaporkan tingkat depresi yang jauh lebih tinggi daripada yang tidak.

8. Tidur meningkatkan fungsi kekebalan tubuh


Kehilangan waktu tidur terbukti dapat merusak fungsi kekebalan tubuh.

Sebuah studi yang memantau perkembangan flu memberikan obat tetes hidung berisi virus flu pada beberapa orang sukarelawan.

Hasilnya, mereka menemukan bahwa orang yang tidur kurang dari tujuh jam hampir tiga kali lebih mungkin terkena flu daripada mereka yang tidur delapan jam atau lebih.

Jadi, jika Anda sering terkena flu, pastikan tidur setidaknya delapan jam per malam dibantu dengan memakan beberapa suing bawang putih.

9. Kualitas tidur terkait dengan peningkatan risiko peradangan


Tidur dapat memiliki efek besar pada peradangan di tubuh Anda.

Faktanya, kurang tidur diketahui dapat mengaktifkan gejala peradangan dan kerusakan sel yang tidak diinginkan pada tubuh.

Tidur yang buruk sangat terkait dengan peradangan pada saluran pencernaan yang dikenal sebagai penyakit radang usus.

Jadi, tidur mempengaruhi respons peradangan tubuh Anda. Tidur yang buruk sangat terkait dengan penyakit radang usus dan risiko kambuhnya berbagai penyakit.

10. Tidur nyenyak memengaruhi emosi dan interaksi sosial


Kurang tidur mengurangi kemampuan Anda untuk berinteraksi secara sosial. Beberapa peneliti menggunakan tes emosional pengenalan wajah untuk mengamati masalah ini.

Hasilnya ditemukan bahwa orang yang tidurnya kurang akan sulit untuk mengenali ekspresi antara marah dan bahagia. Para peneliti percaya bahwa tidur yang buruk memengaruhi kemampuan Anda untuk mengenali isyarat sosial.

Kesimpulan

Selain asupan nutrisi dan olahraga teratur, tidur nyenyak ternyata adalah salah satu pilar kesehatan.
Anda tidak bisa mencapai kesehatan optimal tanpa menjaga kualitas tidur Anda.

Oke deh jeng, moga ada manfaatnya. Salam cantik.

0 komentar

mau komen? klik aja!

 

cari artikel