Penyebab dan Alasan Utama Perceraian Dalam Keluarga dan Perkawinan

Penyebab dan alasan utama perceraian dalam keluarga dan perkawinan. Perceraian adalah berakhirnya suatu pernikahan. Saat kedua pasangan tak ingin melanjutkan kehidupan pernikahannya, mereka bisa meminta pemerintah untuk dipisahkan.



Selama perceraian, pasangan tersebut harus memutuskan bagaimana membagi harta mereka yang diperoleh selama pernikahan seperti rumah, mobil, perabotan atau kontrak), dan bagaimana mereka menerima biaya dan kewajiban merawat anak-anak mereka.

Banyaknya permasalahan yang terjadi di masyarakat kita seperti, himpitan ekonomi, kenaikan harga, gaya hidup pada akhirnya akan membawa goncangan dalam perkawinan yang menjadikan alasan mengapa orang bercerai.

Penyebab Terjadinya Perceraian

Beberapa penyebab yang memicu terjadinya perceraian.

1. Keuangan atau ekonomi. Yang di butuhkan disini hanya komunikasi dua arah antara suami dan istri dalam mencari solusi finansial keluarga.
2. Kurangnya komunikasi. Di usahakan untuk membahas secara terbuka segala permasalahan, untuk menghasilkan solusi terbaik.
3. Masalah hubungan antar keluarga. Munculnya campur tangan pihak ketiga terutama dari pihak keluarga ( baik dari istri atau suami ) sangat berpengaruh buruk pada perkembangan sebuah keluarga.
4. Masalah seks. Di setiap perkawinan membutuhkan proses penyempurnaan antara lain dengan aktivitas bercinta. Masalah seks dalam perkawinan dapat memicu munculnya benih benih perselingkuhan yang akan mengancam perkawinan anda.
5. Kedekatan dengan teman. Hubungan pertemanan yang terlalu dekat baik oleh suami maupun istri bisa juga menjadi sumber gangguan pada hubungan suami istri.
6. Masalah ketergantungan. Narkoba, alcohol, judi, adalah kebiasaan buruk yang membuat ketergantungan dan sangat merusak perkawinan.
7. Kekerasan dalam rumah tangga. Kekerasan atau penyiksaan dalam bentuk apapun tidak bisa diterima dalam perkawinan. Baik kekerasan fisik maupun kekerasan dalam kata-kata, keduanya sering menjadi penyebab hancurnya rumah tangga.
8. Masalah kepribadian. Pasangan yang memiliki kebutuhan berlebihan untuk disenangkan atau direndahkan pasangannya bisa menghalangi terjalin nya komunikasi yang sehat.
9. Masalah ekspektasi. Jika ada harapan-harapan romantisme yang terlalu muluk dan tidak realistis, maka hal ini bisa menjadi pangkal dari keretakan suami-istri. Agar perkawinan dapat bertahan, memang dibutuhkan tingkat kedewasaan dari suami maupun istri.
10. Kurangnya perhatian untuk keluarga. Suami maupun istri, masing-masing memerlukan waktu kebersamaan maupun waktu untuk diri sendiri dan keterampilan untuk mengimbangi kedua hal tersebut sangatlah penting dalam menjaga keutuhan perkawinan.

Berdasarkan survey dari National Fatherhood, penyebab utama pernikahan yang tidak langgeng adalah karena masing masing pihak tidak dapat menjaga komitmen awal pernikahan.

Di samping penyebab perceraian, Jeng Ratna tambahkan beberapa alasan utama perceraian.

1. Terlalu banyak pertengkaran, tidak adanya solusi dan titik temu dalam setiap pertengkaran
2. Perselingkuhan, adanya orang ketiga yang membuat cinta terbagi dalam rumah tangga.
3. Menikah terlalu dini, usia yang belum dewasa sangat rentan terhada perceraian akibat masih labilnya emosi.
4. Tidak sesuai dengan harapan, perjalanan pernikahan tidak mencerminkan apa yang telah di recanakan sewaktu sebelum menikah.
5. Ketidakseimbangan, perbedaan umur juga penghasilan dalam keluarga merupakan sebagian ketidakseimbangan yang menjadi alasan utama perceraian.
6. Kurangnya persiapan, pernikahan yang tidak di dukung oleh persiapan yang matang sangat mungkin berujung dengan perceraian.
7. Kekerasan dalam rumah tangga seringnya tindak kekerasan yang terjadi (umumnya di alami wanita) dalam rumah tangga mengakibatkan munculnya kebencian yang akan menjadi benih perceraian.

Itulah beberapa ulasan tentang penyebab dan alasan utama perceraian dalam keluarga dan perkawinan.

Terima kasih dan sampai jumpa. Salam cantik.