-->

Awas Bahaya Kanker Payudara, Sadari Sebelum Telat!

Cara mendeteksi gejala penyakit kanker payudara.Telah banyak kampanye tentang bahaya kanker payudara di media social. Informasi penting ini memang layak disebarkan. Khususnya buat kaum wanita sebagai korban paling dominan.

Kanker payudara memang mengerikan. Selain menyerang 1 dari 8 wanita, kanker payudara memegang peringkat kedua penyebab kematian setelah kanker paru-paru.

Untuk itu, perempuan harus berani check up demi pencegahan dini dari kanker. Cara lain, bisa juga dengan pemeriksaan payudara sendiri alias “SADARI” untuk memeriksa apakah ada perubahan fisik pada payudara atau tidak.

Meskipun memiliki risiko lebih rendah, pria pun dapat mengalami kanker payudara. Karena itu perlu sikap proaktif dan sadar atas segala perubahan yang dialami payudara. Kesadaran dan deteksi dini bisa meningkatkan taraf keberhasilan pengobatan dan harapan hidup.

Cara Mendeteksi Gejala Kanker Payudara

Cara Mendeteksi Gejala Kanker Payudara


Penting untuk menyadari bagaimana bentuk normal payudara dan ada tidaknya perubahan dari waktu ke waktu.

Payudara umumnya akan terasa berbeda di masa menstruasi. Sebelum dan selama periode ini, kebanyakan wanita merasa payudaranya akan menjadi makin kencang dan padat.

Memasuki masa menopause, payudara akan terasa lebih kendur dan lembut. Namun ada perubahan tertentu yang perlu diwaspadai.

Waktu terbaik untuk melakukan “sadari” adalah beberapa hari setelah masa menstruasi berakhir. Sebab, pada saat menstruasi kadar hormone berfluktuasi sehingga menyebabkan perubahan pada tubuh, termasuk payudara yang mengencang.

Terdapat beberapa cara untuk melakukan pemeriksaan yang bisa dipilih sesuai dengan kenyamanan.

Di Depan Cermin


Anda hanya perlu tangan, penglihatan, dan cermin untuk pemeriksaan secara mandiri.

Berdirilah di depan kaca, buka pakaian dari pinggang ke atas. Pastikan terdapat cukup pencahayaan dalam ruangan tersebut dan lakukan cara berikut.
  1. Perhatikan payudara Anda. Wanita umunya tidak memiliki payudara yang ukurannya sama besar.
  2. Berdirilah dengan lengan di samping tubuh. Perhatikan bentuk, ukuran, dan apakah ada perubahan seperti permukaan dan warna kulit, juga bentuk putingnya.
  3. Letakkan tangan pada pinggang dan tekan kuat-kuat untuk mengencangkan otot dada. Amati payudara sambil berkaca dari sisi kiri ke kanan dan sebaliknya.
  4. Membungkuklah sehingga payudara terjulur ke bawah. Raba dan rasakan untuk memeriksa apakah ada perubahan tertentu pada payudara.Tautkan kedua tangan di belakang kepala dan tekan ke dalam. Perhatikan kedua payudara Anda, termasuk bagian bawah.
  5. Periksa apakah terdapat cairan yang keluar dari puting Anda. Tempatkan jempol dan jari telunjuk di sekitar putting, lalu tekan perlahan, dan lihat apakah ada cairan yang keluar. Ulangi pada payudara yang lain.

Mendeteksi Kanker Payudara

Saat Mandi


Lakukan juga pemeriksaan saat mandi. Busa sabun akan memudahkan pergerakan tangan untuk memeriksa benjolan atau perubahan pada payudara. Angkat satu tangan ke belakang kepala.

Dengan tangan lain yang dilumuri sabun, raba payudara di sisi tangan yang terangkat. Gunakan jari untuk menekan-nekan bagian demi bagian dengan lembut. Lakukan pada payudara di sisi lain.

Dengan Berbaring


Pilih tempat tidur atau permukaan datar lain yang nyaman. Saat berbaring, payudara melebar dan memudahkan untuk diperiksa.

Tepatkan gulungan handuk atau bantal kecil di bawah pundak. Tempatkan tangan kanan dibawahkepala. Lumuri tangan kiri dengan losion dan gunakan jari untuk meraba payudara kanan.

Ibaratkan payudara seperti permukaan jam. Mulailah gerakan dari titik jam 12 ke angka 1 dengan gerakan melingkar.

Setelah satu lingkaran, geser jari dan mulailah kembali hingga seluruh permukaan payudara hingga ke putting selesai teraba.

Tak perlu buru-buru. Pastikan semua permukaan payudara telah teraba dengan seksama.

Hal yang perlu diperhatikan adalah tetap tenang jika mendapati perubahan pada payudara. Meski harus tetap waspada, namun sebagian besar perubahan fisik tidak selamanya mengarah pada kanker.

Perlu pemeriksaan lebih lanjut untuk mendiagnosis kelainan. Bisa jadi benjolan tersebut merupakan tumor jinak yang tidak bersifat kanker.

Similar post : Suplemen Bisa Sebabkan Kanker, Nah Lho!

Ciri-ciri Payudara Terindikasi Kanker


Benjolan pada payudara bisa disebabkab banyak hal. Hanya sedikit yang mengarah pada penyakit serius. Sekitar 1 dari 10 benjolan pada payudara bisa bersifat kanker.

Oleh karenanya, segeralah periksa ke dokter jika dalam pemeriksaan mandiri, Anda menemukan ciri-ciri sebagai berikut :
  • Ada benjolan keras pada payudara atau ketiak.
  • Perubahan pada permukaan kulit. Bisa berkerut atau terdapat cekungan.
  • Perubahan ukuran dan bentuk payudara, terutama saat Anda mengangkat atau menggerakan lengan.
  • Keluar cairan atau darah dari putting susu, tapi bukan ASI.
  • Terdapat bagian putting yang memerah dan menjadi lembap.
  • Putting berubah bentuk, misalnya melesak ke dalam. Ada ruam di sekitar putting.
  • Ada rasa sakit atau tidak nyaman berkepanjangan pada payudara.

Oke jeng, mulai sekarang hati-hati dan cek selalu kesehatan payudara Anda. Udah dulu ya, salam cantik.

0 komentar

mau komen? klik aja!

 

cari artikel